Bidang Haji, Zakat dan Wakaf
Update Sistem
Sistem telah kami update 2011-06-27 - 10:15:32 Oleh : Mohammad Heykal Abdillah
Ada beberapa perubahan pada sistem, jika bisa tolong di cek . Perubahan yang dilakukan :
- Penambahan User sesuai permintaan daerah masing-masing
- Penambahan fungsi export excel, pada Konfirmasi Tabungan, Lunas, dan Pengajuan Paspor. Yang lain akan menyusul
- Penambahan Keterangan User pada komentar, harap pada nama user anda dihilangkan tanda kurung asal daerah.
- Tambahan pengendalian "hapus" data, menjadi sesuai urutan proses. Tambahan ini akan berakibat jika salah menghapus akan keluar pesan kesalahan. Untuk mencoba : Hapus data tabungan, yang telah masuk konfirmasi pelunasan.
Sistem ini masih dalam masa pengujian, saya mohon agar anda dapat mengujinya. Dan melaporkan jika ada kesalahan, sementara ini pelaporan kesalahan baru dapat melalui fungsi komentar.
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Kang nyuhunkeun ditambih User satu lagi User C (Menu sama dengan Menu B). ; Kapan Data Tabung yang dikirim di Upload ke sistem ini. Hatur nuhun....
@kang eko user sdah ditambah 1029D
Untuk cetak kloter, mohon ditambah kolom DATI II dan Bank , maksudnya untuk kendali ploting paspor , kalo bisa ada menu export ke excell juga
@Dutia Mei Yesi
@Asep Rustandi
kan, kenapa ketika kita buka kelola data kloter tidask sesuai dengan penginput pada proses kloter daserah ya?
kang,
*kenapa pas pencetakan nominatif misalkan dari 1-15 yang kebaca hanya 5 saja (2 org BNI, 3 org BRI)?
* ketika mendelete salah satu jamaah di kelola data nominatif kenapa no. urut nya g berubah otomatis ya kang?
* untuk pengelolaan data kloter daerah bisa g ditambah menu edit? mis. si a. di romb.2 reg.1 pindah ke romb. 1 reg. 1 ?
kalau boleh ditambah no daftar
Bos, Kalo jemaah haji mandiri, anak ma ortu atau saudaraan beda kecamatan bisa ngurut nomernya ga? Kalo mo lihat komen yang udah lama caranya gimana?
Lapor Om, di menu Nominatif daerah input nomor paspor masih mau dengan nomor yang sama, harusnya gak mau, sebab nomor paspor kan beda-beda, ini juga untuk menghindari kesalahan penulisan nomor paspor